Kesabaran adalah lumut menyelimut batu bumi
menebar spora jutaan kali
barulah menghijau rata bagaikan permadani
30/12/2018
Membentangkan segala yang ada, disujudkan dengan sepenuh jiwa dan dengan kekhusyukan yang sempurna, dari dan kepada-Nya melalui semesta.
Ads1
30 Desember 2018
26 Desember 2018
Antara ajal nyinyir dan zikir
Antara Ajal, Nyinyir dan Zikir
Ajal datang setelah nyinyir,
Naudzubillah.
Kematian datang kala zikir,
Itu indah.
Jkt, 26/12/2018
Ajal datang setelah nyinyir,
Naudzubillah.
Kematian datang kala zikir,
Itu indah.
Jkt, 26/12/2018
Langganan:
Postingan (Atom)
Lebih Jelas....Wajah Pemilik Site..
Menatap langit, menguak cakrawala, menyentuh cinta dengan sajadah jiwa
Boleh Dong Numpang Mejeng....
Mencoba menatap masa depan sebisanya, sesapanya...
Mejeng lagi tuh...duh ampun...
Ah....kayaknya cukup keren jugalah...
Gadis Aceh
Aku mengenal gadis ini dengan nama Ayu. Nama lengkapnya belum tahu. Tapi menurutku namanaya kurang mencerminkan etnik Aceh, padahal wajahnya sangat pribumi (khas wajah-wajah gadis Aceh). Wajahnya mengingatkan aku pada sosok Tjut Nyak Dhien. Tapi tentu dalam bayanganku, adalah saat Tjut Nyak Dhien masih belia. Selain itu, aku juga jadi terbayang pada para pemeran wanita film Ayat-Ayat Cinta. Menurutku, Ayu sangat pas untuk memerankan salah satu tokoh gadis dalam film garapan Hanung Bramantyo itu. Aku punya saran, kalau nanti ada yang akan membesut film religi Islam, sebaiknya mengikutkan Ayu untuk jadi salah satu pemerannya. Kalau tidak ada, aku sendiri pun berniat untuk mengorbitkannya menjadi salah seorang seleberitis Indonesia dengan wajah kedaerahan Aceh yang kental.